HUKUM ARCHIMEDES
LAPORAN PRAKTIKUM
HUKUM ARCHIMEDES
Rizqi
Shaleh Syawaludin
C1401211018
ST09.2
Dosen
Penanggung Jawab Praktikum
Drs.
Sidikrubadi Pramudito, M. Si
DEPARTEMEN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
IPB UNIVERSITY
2021
Tujuan
Praktikum
hukum Archimedes bertujuan menentukan massa jenis dari suatu bahan dengan
melakukan pengukuran massa dan volume secara langsung, serta menentukan massa
jenis dari suatu bahan dengan menggunakan hukum Archimedes.
Teori Singkat
Massa
jenis atau densitas adalah pengukuran massa benda setiap satuan volume benda
(Saputra et al. 2017). Semakin tinggi
massa suatu benda, maka semakin besar pula massa jenisnya. Sebaliknya semakin
besar volume suatu benda, maka semakin kecil massa jenisnya. Hal tersebut
karena massa benda berbanding lurus dengan massa jenis, tapi berbanding
terbalik dengan volumenya. Cara mengukur massa jenis dengan cara menimbang
berat suatu benda dan membaginya dengan volumenya yang terukur (Prawira et al. 2018). Massa jenis merupakan ciri
khas dari suatu benda. Setiap zat memiliki massa jenis yang berbeda menunjukkan
kerapatan molekul zat tersebut. Perbedaan massa jenis setiap benda disebabkan
oleh perbedaan massa dengan volumenya. Jenis partikel solid, liquid, dan gas
juga dapat menyebabkan perbedaan massa jenis suatu benda.
Archimedes adalah salah satu filsuf yunani kuno yang dipandang sebagai ilmuan terkemuka. Konon, pada waktu ia mandi menemukan rumus fisika yang sejak lama ia pikirkan. Archimedes telah menemukan sebuah prinsip, bahwa tingkat kemurnian substansi adalah sama di manapun substansi berada (Sinensis 2017). Bunyi hukum Archimedes adalah suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam fluida, akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut. Hukum Archimedes menjelaskan hubungan antara gaya berat dan gaya ke atas (gaya apung) pada suatu benda jika dimasukkan ke dalam fluida (Nova 2017). Fenomena dalam kehidupan yang menerapkan hukum Archimedes, yaitu balon udara diisi gas yang memiliki massa jenis yang lebih kecil dari udara sekitar. Karenanya balon udara bisa terangkat dan mengapung di udara.
Gaya
apung (gaya Archimedes) adalah gaya dorong ke atas dari zat cair terhadap benda
yang dicelupkan ke dalam zat cair (Maβarij 2017). Pada prinsip Archimedes,
sebuah benda akan mengapung di dalam fluida jika massa jenis suatu benda lebih
kecil daripada massa jenis zat cair (ππ΄ππ > ππ΅ππππ). Gaya yang bekerja
pada suatu benda mengapung, yaitu gaya apung dan gaya berat (W). Pada peristiwa
benda tenggelam menandakan jika massa jenis suatu benda lebih besar daripada
massa jenis zat cair (ππ΄ππ < ππ΅ππππ). Gaya yang bekerja
pada suatu benda tenggelam, yaitu gaya apung
Data
Pengolahan Data
Silinder Kuningan
Pembahasan
Pada
percobaan yang telah dilakukan pada tiga macam benda, yaitu silinder kuningan,
plat kaca, dan balok kayu mengalami hukum Archimedes. Hukum Archimedes yang
dialami pada percobaan ini ketika benda dicelupkan pada gelas pada neraca
teknis. Setelah data percobaan diolah, dapat diketahui rapat massa tiap benda
dengan membagi massa benda dan volume benda hasil perhitungan. Berdasarkan
hasil perhitungan data, membuktikan bahwa rapat massa yang dihasilkan tiap
benda mempunyai nilai yang berbeda-beda. Nilai yang mempengaruhi perbedaan rapat
massa adalah massa benda dan volumenya. Semakin besar massanya maka akan
semakin besar massa jenisnya. Sebaliknya jika volumenya semakin besar maka
nilai massa jenisnya akan semakin kecil. Sesuai dengan prinsip hukum Archimedes,
bahwa massa jenis yang dihasilkan pada setiap benda dapat mempengaruhi keadaan benda
itu mengapung, melayang, atau tenggelam dalam fluida.
Data-data
yang diperoleh dari percobaan dapat diolah untuk mengetahui massa dan volume
secara langsung. Semakin besar nilai volume maka massa jenis yang akan
dihasilkan semakin kecil. Hal tersebut dibuktikan dengan silinder kuningan yang
mempunyai volume kecil tetapi nilai rapat massanya melebihi dari plat kaca dan
balok kayu. Balok kayu mempunyai nilai kerapatan yang lebih kecil daripada
kerapatan zat cair, maka digunakan pembenam agar seluruh volume benda dapat
terbenam dalam zat cair. Nilai rapat massa suatu benda mempunyai nilai yang
berbeda dengan nilai rapat massa semunya. Hal ini karena rapat massa benda
hanya memperhatikan massa bendanya, sedangkan rapat massa semu memperhatikan
massa benda dengan massa semu benda. Dengan adanya massa semu benda dapat
mengetahui volume benda yang tercelup dalam zat cair. Bahan silinder kuningan
dan plat kaca mempunyai nilai rapat massa yang lebih kecil daripada rapat massa
semunya. Sedangkan bahan balok kayu mempunyai rapat massa yang lebih besar
daripada rapat massa semunya. Dari perbedaan rapat massa tersebut dapat kita
hitung nilai persen kesalahannya dengan suatu persamaan. Perbedaan nilai ini
dapat terjadi karena faktor kurangnya ketelitian dalam pengukuran benda secara
langsung.
Simpulan
Massa
jenis dari suatu bahan dapat ditentukan melalui percobaan hukum Archimedes.
Massa jenis suatu benda dapat ditentukan dengan membagi massa benda dengan
volumenya. Massa jenis juga dapat ditentukan dengan menggunakan hukum
Archimedes yang dialami suatu benda. Massa jenis tersebut memperhatikan nilai
massa semu benda yang diketahui setelah pengukuran menggunakan neraca teknis.
Daftar Pustaka
Maβarij FA. 2017. Efektivitas model pembelajran project-based learning (PjBL) terhadap hasil belajar fisika pokok bahasan
fluida. Jurnal Pendidikan. [diakses
pada 2021 Sep 30]; 18(1):25-41.
http://jurnal.ut.ac.id/index.php/jp/article/view/280.
Nova Veranda. 2017. Pengembangan pemahaman siswa
tentang prinsip archimedes (peristiwa
mengapung, tenggelam dan melayang) melalui pembelajaran menggunakan simulasi PhET: sebuah studi kasus [skripsi].
Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Prawira BA, Rouf A. 2018. Perancangan alat ukut massa
jenis zat cair menggunakan cepat
rambat gelombang ultrasonik. Indonesian
Journal of Electronics and Instrumentation
Systems (IJEIS). 8(2):143-154. doi: 10.22146/ijeis.24481.
Saputra TA, Wicaksono AM, Irsan. 2017. Pemanfaatan
minyak goreng bekas untuk pembuatan
biodiesel menggunakan katalis zeolit alat teraktivasi. Jurnal Chemurgy. [diakses
2021 Sep 30]; 1(2):1-6. http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/TK/article/view/1138.
Sinensis RA. 2017. Sejarah dan filsafat sains sebagai pendekatan dalam pengajaran fisika pada konsep Archimedes. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika dan Riset Ilmiah. [diakses pada 2021 Sep 30]; 1(1):23-38. https://media.neliti.com/media/publications/168560-ID-sejarah-dan-filsafat-sains- sebagai-pende.pdf.
Komentar
Posting Komentar